TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah startup di Amerika Serikat, Clearview AI, diam-diam telah mengumpulkan lebih dari tiga miliar foto wajah untuk melatih teknologi pengenalan wajah. New York Times melaporkan, perusahaan rintisan itu menjual akses basisdata yang dimilikinya ke ratusan lembaga penegak hukum, termasuk FBI dan Departemen Keamanan Dalam Negeri.
Saat ini, New York Times menyebutkan, Clearview AI telah mengumpulkan banyak koleksi wajah. Semuanya diambil dari situs-situs populer seperti Facebook, YouTube, Venmo, dan sejumlah situs acak yang kebetulan menampung gambar orang. Alat pengenalan wajah garapannya dinilai sangat akurat.
Basisdata dapat mengumpankan satu foto seseorang dan menghasilkan lusinan gambar lainnya, lengkap dengan tautan awal asal lokasi foto-foto itu. Selain sekadar meng-hosting basisdata gambar publik, Clearview AI disebut memiliki visi lebih luas tentang bagaimana berencana menggunakan teknologinya.
Clearview AI dilaporkan telah menyusun teknologinya untuk dikombinasikan dengan kamera, yang bisa memindai orang secara real time dan mengidentifikasi mereka dengan cepat. Ada juga kode dalam aplikasi yang memungkinkan untuk dipasangkan dengan kacamata augmented reality, seperti Google Glass atau Microsoft HoloLens.
Apa yang dihasilkannya bisa dimanfaatkan anggota penegak hukum. "Ketika melihat orang di sekitar, mereka dapat mengetahui informasi seperti nama, alamat, dan perincian biografi lainnya, hanya dengan melalui lensa mereka," dikutip laman Mic.
Teknologi pengenalan wajah telah berkembang pesat selama dekade terakhir ini, karena teknologi baru telah tersedia untuk membuat konsep ini lebih layak. Sistem yang digerakkan oleh kecerdasan buatan ini mampu mengidentifikasi orang secara otomatis, sesuatu yang penting bagi penegak hukum atau lainnya.
NEW YORK TIMES | MIC
"buat" - Google Berita
January 23, 2020 at 07:17PM
https://ift.tt/2sUEPIi
Startup Ini Curi Miliaran Foto Wajah dari Situs Online, Buat Apa? - Tempo
"buat" - Google Berita
https://ift.tt/2STObOS
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Startup Ini Curi Miliaran Foto Wajah dari Situs Online, Buat Apa? - Tempo"
Post a Comment