Sementara inflasi secara tahun berjalan (year-to-date/ytd) sebesar 0,39 persen dan secara tahunan (year-on-year/yoy) mencapai 2,68 persen pada Januari 2020.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan inflasi terjadi karena kenaikan harga di kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 1,62 persen. Kelompok ini memberi andil ke inflasi nasional sebesar 0,41 persen.
"Inflasi terjadi karena ada kenaikan harga cabai merah, cabai rawit, ikan segar, minyak goreng, beras, dan rokok," ungkap Suhariyanto, Senin (3/2). Kemudian, kelompok dengan inflasi tertinggi kedua merupakan perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,46 persen. Lalu, kelompok kesehatan mengalami inflasi 0,42 persen dengan andil 0,01 persen.
"Di sana komoditas yang berikan andil besar adalah kenaikan harga emas atau perhiasan," terang Suhariyanto.
Sementara, kelompok transportasi mengalami deflasi sebesar 0,89 persen dan memberikan andil sebesar 0,11 persen. Hal ini terjadi karena penurunan tarif tiket pesawat di sejumlah daerah.
"Liburan sudah habis, jadi ada penurunan harga tiket. Penurunan terjadi di 58 kota. Lalu ditambah ada penurunan harga bensin," imbuh Suhariyanto.
Berdasarkan wilayah, dari 82 kota IHK, inflasi terjadi di 79 kota. Sementara 11 kota lainnya mengalami deflasi.Inflasi tertinggi terjadi di Meulaboh sebesar 1,44 persen dan terendah di Gorontalo 0,03 persen. Sedangkan deflasi tertinggi di Baubau sebesar 1,39 persen dan terendah di Kudus sebesar 0,01 persen.
(aud/age)
"buat" - Google Berita
February 03, 2020 at 12:02PM
https://ift.tt/2Oq0b7Y
Harga Cabai Buat Inflasi Januari Naik Jadi 0,39 Persen - CNN Indonesia
"buat" - Google Berita
https://ift.tt/2STObOS
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga Cabai Buat Inflasi Januari Naik Jadi 0,39 Persen - CNN Indonesia"
Post a Comment